Provinsi Maluku mempunyai tujuan wisata yang sayang untuk di lewatkan, berbagai macam keindahan alamnya sanggup menghipnotis semua mata dengan paronama yang wah. Serta situs - situs sejarahnya yang sanggup mengenang pengorbanan para pahlawan yang memperjuangkan Negara tercinta ini. Tempat wisata disini bisa membuatmu bersyukur terlahir di Indonesia dan pastinya berfikir dua kali untuk berlibur keluar negeri. Lintasan sejarah Maluku sudah diketahui sejak zaman kerajaan-kerajaan besar di Timur Tengah.
Terlalu banyak peninggalan sejarah tertua di Indonesia ialah catatan tablet tanah liat yang ditemukan di daerah Persia, Mesir dan juga Mesopotamia menyebutkan adanya negeri dari timur yang sangat kaya seperti halnya surga dengan hasil alamnya mulai dari emas, cengkeh, dan masih banyak lainnya. Berikut tujuan wisata di Provinsi Maluku yang bisa membuat kamu bangga dengan negeri nan kaya ini yaitu Indonesia yang bisa kamu simak dibawah ini.
1. Tempat Wisata Pulau Bair
Keunikan dan daya tarik Pulau Bair ialah air lautnya berwarna hijau, tenang dan jernih sehingga dari atas perahupun sudah bisa melihat kecantikan taman laut yang ada dibawahnya. Vegetasi mangrove dan tebing batu seakan memanjakan mata, bahkan keindahan pulau ini tak kalah dengan Raja Ampat di Provinsi Papua yang sudah mendunia.
Dengan kondisi air lautnya yang sangat memungkinkan, maka kawasan perairan di Pulau Bair juga menjadi tempat hidupnya anak hiu berjenis Blacpit yang berenang dengan bebasnya. Tak perlu takut dengan anak - anak hiu tersebut, sebab mereka ramah dan sangat lucu namun harus tetap berhati - hati. Di saat air lagi surut kamu dapat menemukan bebeapa pantai yang bisa di kunjungi, disini pengunjung bisa berenang, snokerling serta berfoto ria.
Tempat Wisata Pulau Bair berlokasi di Kota Tual, Kabupaten Maluku Tenggara dapat diakses menggunakan transportasi laut dan juga transportasi udara. Misalnya di Pulau Kei sudah ada bandara penerbangan sipil milik pemerintah Kabupaten Malra atau bisa dari Pelabuhan Yosudarso yang berlokasi di Kota Tual.
2. Tempat Wisata Pulau Molana
Berlokasi di Desa Haria, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah ternyata menyimpan potensi wisata yang sanggup bersaing dengan tempat wisata yang sudah popular di Indonesia. Pulau Molana mempunyai pantai berpasir putih, keindahan alam bawah laut dan juga sudah tersedianya fasilitas inap bagi para wistawan yang berkehendak bermalam disini. Disaat kamu melakukan kegiatan snorkerling maka akan menemui karang laut yang tumbuh subur beserta berbagai macam jenis biota laut yang sangat cantik.
Di Pulau Molana pengunjung dapat dengan mudah menjumpai biawak dengan cara menyediakan ikan. Bau amis ikan tersebut akan menarik perhatian si biawak untuk keluar dari sarangnya. Serunya bahwa keadaan alam di Pulau Molana boleh dikatakan masih asli dan tidak mengalami perubahan, dimana lingkungannya masih dihiasi beraneka tanaman bakau serta pohon rindang. Bisa jadi tempat wisata ini akan menjadi tempat wisata yang sangat diminati oleh wisatawan lokal bahkan mancanegara.
3. Tempat Wisata Pulau Pombo
Hamparan pasir putih yang mengelilinginya dan air lautnya terlihat gradasi warna hijau kebiruan yang menjadikan pulau ini makin terlihat anggun. Pulau Pombo berada di Kecamatan Salahhutu, Kabupaten Maluku Tengah atau di antara Pulau Haruku dan Pulau Ambon. Dari Kota Ambon bisa diakses menggunakan speedboad dari Tulehu. Dengan mempunyai luas sekitar 4 km persegi, Pulau Pombo merupakan salah satu pulau terpencil tak berpenghuni di Provinsi Maluku.
Pulau ini ialah tempat bersarangnya burung Pombo dan hanya hidup di Keplauan Maluku. Keindahannya semakin terasa tatkala air sedang surut, daratan baru yang asalnya merupakan perairan dangkal perlahan mulai terlihat dan berubah menjadi daratan.
Untuk menjelajah lebih jauh di kawasan sekitar pulau, sangat disarankan untuk memakai alas kaki dan sejenisnya berjaga - jaga dari karang yang tajam. Ada banyak sekali spesies ikan dan biota laut di perairannya. Kebanyakan pengujung yang datang akan langsung bermain - main dengan air yang disebabkan gemas dengan indahnya kehidupan di bawah air.
4. Tempat Wisata Pulau Banda
Paronama di Pulau ini sangat indah, begitupun dengan keindahan bawah lautnya yang letaknya di Baku Neira, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku, Indonesia. Sejarahnya Pulau Banda ialah penghasil rempah - rempah terkhususnya penghasil pala terbesar di dunia. Sejak tahun 6000-an, Bangsa Tiongkok mulai berdagang di kawasan ini, kemudian diikuti oleh Bangsa Moro, Portugis, Inggris, serta Belanda.
Keindahan yang dimiliki Pulau Banda cukup terkenal, perairan lautnya yang hangat serta keindahan bawah laut menjadikannya sebagai salah satu surga bagai penyelam dari mancanegara. Banyak sekali spot menyelam di Pulau ini. Tak hanya itu di beberapa tempat sudah menyediakan jasa penyewaan perahu dan alat snokerling.
Tetapi saat musim hujan pada bulan Juli sampai September hanya beberapa spot menyelam yang bisa di arungi. Fasilitasnya cukup lengkap dari penginapan sederhana, hotel, toko cinderamata, dan juga rumah makan dengan menu kamulannya berupa masakan tradisional.
5. Tempat Wisata Pantai Ora
Pantai Ora ini masih berada di Kawasan Timur Indonesia yaitu di Desa Saleman, Seram Utara, Kabupaten Maluku Tengah. Tempat wisata kali ini menawarkan wisata bahari yang sangat eksotis bahkan menjadi favorit untuk rekreasi. Paronama yang tersaji berupa pantai yang bersih, air laut bergradasi warna biru dengan ombak cukup tenang, ditambah kecantikan pasir putih hingga alam bawah lautnya yang sangat spektakuler.
Snokerling melihat keindahan taman bawah laut Pantai Ora ialah salah satu kegiatan wisatawan yang harus dilakukan di tempat ini. Keindahan ribuan terumbu karang beserta ikan berwarna - warni akan menyambut kehadiran Kamu. Kamu tak perlu menyelam dalam - dalam, sebab cukup 3 - 4 meter saja sudah bisa menyaksikan pemandangan bawah laut yang sangat ajib.
Tak hanya itu ada lagi kegiatan yang dapat dilakukan pengunjung yaitu trekking melewati hutan di balik Negeri Sawai yang masih original. Kamu juga bisa mengunjungi pusat pendidikan dan rehabilitasi satwa yang berlokasi di Dusun Masihulan. Di tempat penangkaran inilah, semua pengunjung dapat melihat penangkaran burung kakatua seram dan nuri seram.
6. Tempat Wisata Pantai Namalatu
Tempat Wisata Pantai tersebut berlokasi di Negeri Latuhalat atau sekitar 17 km dari pusat Kota Ambon. Pemandangan matahari terbenam (sunset) disini sangat luar biasa indahnya, sehingga banyak yang menjadikan tempat ini sebagai area selfie. Disini pengunjung juga bisa memancing, berenang, snokerling ataupun diving, dan perlu kamu ketahui bahwa Pantai Namalatu juga menyajikan keindahan bawah laut.
Kamu bisa menjumpai banyak jenis ikan dengan corak dan warna yang bermacam - macam serta terumbu karang bak taman bunga bawah laut yang mengagumkan tentunya. Untuk masalah tempat bermalam, tidak perlu khawatir sebab sudah banyak Home Stay yang bisa disewa di daerah ini.
7. Tempat Wisata Pantai Santai
Cocok dengan namanya, pantai ini ialah tempat bersantai yang sempurna dengan kepuasan yang tak ada duanya. Lokasinya berada di Desa Latuhalat, Nusa Niwe, Ambon yang jaraknya sekitar 18 km dari pusat Kota Ambon. Tempat Wisata Pantai Santai mempunyai pasir putih bersih yang menawan dan lkamui, air lautnya yang biru juga turut serta dalam menambah kesempuraan pesonanya. Bebatuan karang di sepanjang pantai semakin menggoda untuk berfoto ria.
Merebahkan badan di pinggir pantai, sambil dipayungi dahun pohon kelapa yang melambai - lambai akan menimbulkan sensasi yang khas. Belum puas juga ? kamu juga bisa snokerling lo, sebab alam bawah laut di Pantai Santai sangat cocok bagi pengunjung yang hobi snokerling.
8. Tempat Wisata Pantai Lawena
Tempat Wisata Pantai berpasir putih, lautnya bersih dan berhadapan dengan laut Banda serta berlatar belakang sebuah hutan nan hijau menjadikan Pantai Lawena sangat sedap dipandang mata. Kamu yang berkunjung juga bisa menikmati keindahan bawah lautnya yang berisikan beragam bentuk dan jenis terumbu karang beserta ikan - ikan yang berenang ria. Sesudah itu bisa menikmati segarnya buah kelapa, pohon kelapa ini tumbuh sangat subur di sepanjang pantainya. Untuk menuju ke Pantai Lawena bisa menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat, dengan jarak tempuhnya sekitar 45 menit dari jalur kawasan pegunungan di Kecamatan Leitimur ataupun dari Desa Passo, Kecamatan Baguala.
9. Tempat Wisata Pantai Liang
Tempat Wisata Pantai Liang atau bernama lain Pantai Hunimua tersebut berlokasi di Desa Liang, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku. Tempat Wisata Pantai ini pernah dinobatkan sebagai pantai terindah di Indonesia pada tahun 1990 oleh UNDP - PBB dan menjadi incaran para investor asing. Sesampainya di Pantai Liang, para wisatawan akan di sambut oleh pasir putih yang berkilau dan air biru lautnya.
Kebanyakan dari mereka yang datang ialah penghobi fotografi, sebab setiap sudutnya sangat indah untuk di abadikan. Di tepi pantainya terdapat pohon - pohon rindang yang cocok untuk beristirahat sejenak. Lebih baiknya kamu datang di bulan September - November atau April - Mei, sebab dibulan tersebut tidak musim angin barat atau angin timur yang menimbulkan ombak dan membuat air laut menjadi keruh.
10. Tempat Wisata Pantai Pintu Kota
Tempat Wisata Pantai Pintu Kota ini berjenis pantai yang berkarang dan berbatu, keunikannya berupa sebuah tebing yang menjorok ke laut dan berlubang di tengahnya. Lubang tersebut berbentuk pintu gerbang, sebab itulah menjadi sebuah ikon Pantai Pintu Kota ini. Lokasinya berada di Dusun Airlouw, Kecamatan Nusaniwe, Ambon, Provinsi Maluku.
Tempat Wisata Pantai Pintu Kota merupakan salah satu pantai yang popular bagi para wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Memang pantai ini tidak terlalu luas, sebagian pantainya banyak dipenuhi oleh karang dan bebatuan serta pasir pantai yang berwarna putih kecoklatan. Walaupun demikian, Pantai Pintu Kota tetap menjadi tempat favorit bagi pengunjung yang menjadikan lokasi pemotretan.
Tempat Wisata Pantai Pintu Kota juga mempunyai pemandangan bawah laut yang cukup indah. Untuk bisa mengunjungi spot snokerling atau diving di kawasannya, biasanya wistawan menggunakan speedboat maupun perahu nelayan.
11. Tempat Wisata Pantai Lelisa
Tempat Wisata yang ditawarkan disini ialah berenang, menyelam, berjemur sembari menghirup udara pantai. Di Pantai Lelisa ada formasi bebatuan karang hingga ke tepian pantainya, ketika air laut surut formasi batu karang tersebut kerap menjadi tempat berfoto wisatawan. Pada sore hari, pengunjung semakin ramai dari dalam ataupun luar negeri. Tempat Wisata Pantai Lelisa berlokasi di salah satu daerah di Kota Ambon, untuk letaknya berada di seberang Pantai Santai Ambon dan Pantai Namalatu Ambon. Fasilitas inapnya antara lain Hotel, Penginapan dan Cottage yang sangat mudah di temui di sekitar lokasi menuju Pantai Lelisa.
12. Tempat Wisata Pantai Natsepa
Sebab lokasinya tak jauh dari Kota Ambon, maka Pantai Natsepa menjadi tujuan wisata favorit. Tak hanya itu, Pantai Natsepa juga salah satu tepat wisata yang indah untuk dikunjungi di Ambon. Hamparan pasir putih membuat keindahan pantai ini semaki nyata. Tak ketinggalan pula kuliner khas dan akan selalu diingat yakni Rujak Natsepa. Tempat Wisata Pantai Natsepa lumayan luas, apalagi ketika air laut surut, membuat pantai ini semakin luas. Luas pantai juga menjadi tempat yang asik untuk melakukan olahraga seperti sepak bola, voli pantai dan sebagainya.
13. Tempat Wisata Pantai Nanseri
Ketika berada di Ambon, Pantai Nanseri merupakan salah satu pantai yang wajib kamu kunjungi yang berlokasi di Desa Kilang. Pantai ini mempunyai pasir putih dan air laut yang jernih, serta disekeliling pantai dihiasi oleh bebatuan yang menciptakan keindahan khas Pantai Nanseri ini. Lebih asiknya, Kamu bisa memancing, berenang, atau sekedar menikmati suasananya.
Saking jernihnya air laut, dari atas perahu sejauh mata memandang akan dimanjakan dengan indahnya jutaan terumbu karang yang berwarna - warni. Serta tebing yang menjulang tinggi di tepian pantai seolah melindungi kita dari terpaan angin kencang. Oh iya, jangan lupa membawa ikan - ikan segar hasil pancinganmu untuk melengkapi pengalaman wisata.
14. Tempat Wisata Pantai Hukuria
Sangat sesuai dengan namanya, pantai ini berada di Desa Hukuria. Tak hanya Pantai Hukuria yang bisa kamu kunjungi, ada dua pantai lagi yang berlokasi di kawasan Desa Hukuri ini yaitu Pantai Waelaring dan Pantai Tihulessy. Ketika sudah puas dengan pemandangan pantai di Desa Hukuria, bisa berlanjut menikmati semua keindahan bawah lautnya dengan beraneka jenis ikan dan terumbu karang nan cantik.
15. Tempat Wisata Pantai Namasua
Mempunyai pasir pantai putih dan juga air laut yang begitu jernih sangat pas untuk liburan di akhir pekan. Memang keberadaan pantai di Desa Naku ini kurang terkenal seprti pantai - pantai yang sudah di bahas diatas tadi. Namun sejatinya, Pantai Namasua mempunyai keindahan dan kenyamanan yang tidak mau kalah dengan pantai - pantai yang ada di Kota Ambon lainnya. Penasaran ? coba buktikan sendiri keindahan yang disajikan oleh Pantai Namasua ini.
16. Tempat Wisata Masjid Wapauwe
Masjid yang mempunyai sejarah dan merupakan masjid tertua di Maluku, umurnya sekitar 7 abad. Kononnya masjid ini dibangun pada tahun 1414 Masehi dan hingga saat ini masih berdiri kokoh. Pada awalnya Masjid Wapauwe bernama Masjid Wawane yang disebabkan pembangunannya di lereng Gunung Wawane oleh Pernada Jamilu yakni keturunan Kesultanan Islam Jailolo dari Moloku Kie Raha (Maluku Utara).
Didalamnya terdapat Mushaf Al-Qur’an, Barjanji / sayir puji - pujian kepada Nabi Muhammad SAW, kumpulan naskan khotbah (naskah khotbah Jum’at pertama bulan Ramadhan tahun 1661 M) yang bernilai sejarah dan katanya termasuk tertua di Indonesia. Menariknya, apabila ada daun yang rontok dari pepohonan sekitar masjid tersebut, secara ajaib tidak ada satupun daun yang jatuh di atasnya.
Masjid ini masih dalam wujud aslinya dari segi arsitekturnya, konstruksinya berdinding gaba - gaba (pelepah sagu yang kering) dan beratapkan daun rumbia. Letaknya berada di Negeri Kaitetu, Maluku, Indonesia.
17. Tempat Wisata Monument Patung Martha Cristina Tiahahu
Bangunan ini menjadi bukti sejarah tentang keberanian wanita Maluku dalam membela tanah air tercinta. Monument Patung Martha Cristina Tiahahu berada di Karang Panjang, daerah bukit yang terlihat jelas dari Kota Ambon. Martha Cristina Tiahahu lahir pada tahun 1800 di suatu desa bernama Abubu di Pulau Nusalaut, Kabupaten Maluku Tengah. Dari lokasi Monument Patung Martha Cristina Tiahahu kamu bisa melihat pemandangan Kota Ambon dan kawasan ini sering kali dijadikan tempat alternative untuk menikmati suasana, bersantai, terutama bagi muda - mudi yang ingin menikmati keindahan pemandangan Kota Ambon.
18. Tempat Wisata Monument Pattimura
Seperti yang lainnya, Monument Pattimura didirikan guna mengenang Pahlawan Nasional yang bernama asli THOMAS MATULESSY dengan bergelar Pattimura. Pahlawan Pattimura berasal dari Pulau Sapatua, bangkit dan melawan penjajah serta berhasil menggempur Benteng Pertahanan Belkamu Durstede di pulau kelahirannya.
Benteng tersebut kemudian dialih dengan membunuh semua pasukan serta masyarakat Belkamu yang ada didalamnya, kecuali dibiarkan hidup seorang Putra Residen Vazn Den Berg yang masih anak - anak. Sesudah itu, Pattimura dihianati oleh seorang raja di Pulau Sapatua beserta beberapa anggota pasukannya di serahkan kepada penguasa Belkamu untuk di bawa ke Ambon.
Di Kota Ambon inilah Pahlawan Pattimura diadili dengan dihukum gantung, oleh sebab itu Monument Pattimura didirikan di atas tempat dimana Ia beserta beberapa rekannya dihukum gantung. Lokasinya di Persimpangan Slamet Rijadi, Jalan Imam Bonjol dan Jalan Pattimura.
19. Tempat Wisata Museum Siwalima
Letaknya di kawasan Taman Makmur, Desa Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, Maluku. Museum Siwalima dibangun pada tanggal 8 November 1973 dan diresmikan pada tanggal 26 Maret 1977. Meskipun merupakan tempat peninggalan benda - benda bersejarah, keberadaan museum ini di atas bukit yang menghadap Teluk Ambon yang sangat mempesona.
Tepat di depan pintu masuknya terdapat tulisan “ Usu Mae Upu “ berarti (Mari Silahkan Masuk), pada awalnya museum ini menyimpan koleksi budaya serta adat isti adat Maluku saja. Seiring berjalannya waktu, membuat Museum Siwalima di bagi menjadi 2 bangunan. Bangunan 1 ialah Museum Kelautan Siwalima yang menyimpan sejarah kelautan warga Ambon, benda - benda dan berbagai binatang laut seperti 3 buah kerangka ikan paus yang panjangnya 9 m, 17 m, 19 m dan bermacam kekayaan laut lainnya.
Bangunan 2 ialah Museum Budaya Siwalima, didalamnya menyimpan segala hal yang masih berkaitan dengan budaya Maluku, contohnya: miniature bangunan asli Maluku, Pakaian adat, alat - alat pertanian tradisional, senjata, perlengkapan upacara adat, uang kuno, guci pada jaman penjajahan Jepang dan masih banyak lainnya. Lokasinya berjarak 5 km dari pusat Kota Ambon, buka setiap hari Selasa - Kamis pukul 08:00 - 14:00 WIT, hari Sabtu 08:00 - 13:00 WIT, dan hari Minggu 08:00 - 15:00 WIT, hari Senin dan hari libur nasional tutup.
20. Tempat Wisata Benteng Ferangi
Tempat Wisata Benteng Ferangi (Benteng Kota Laha / Benteng Victori) didirikan pada masa penjajahan Bangsa Portugis pada tahun 1575 sebagai pusat pemerintahannya. Tak hanya itu, dijadikan sebagai tempat menimbun rempah - rempah yang ada di kawasan Indonesia timur. Di pintu masuk benteng ini terdapat sejumlah meriam dengan ukuran yang cukup besar.
Benteng Ferengi merupakan suatu tujuan wisata favorit bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Ambon. Disini kamu bisa melihat keunikan bangunannya serta belajar sejarah tentang kedatangan bangsa Portugis ke Ambon. Di dalam benteng ternyata masih ada benda - benda peninggalan Portugis dan Belkamu. Ingin berkunjung ? tidak usah cemas, sebab lokasinya tak jauh dari pusat Kota Ambon dan perlu Kamu ketahui bahwa tidak ada pungutan biaya untuk memasuki kawasan wisata ini.
21. Tempat Wisata Benteng Amsterdam
Tempat Wisata Benteng Amsterdan juga merupakan peninggalan Belanda yang berada di perbatasan Negeri Hila dan Negeri Kaitetu, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah. Amsterdam merupakan salah satu benteng tua yang berusia ratusan tahun serta bagian dari sejarah penguasaan VOC di Kota Ambon, Maluku pada saat itu.
Sebelum berfungsi sebagai benteng, bangunan ini ialah loji milik Portugis guna untuk menyimpan rempah - rempah. Kontruksi Benteng Amsterdam mirip sebuah rumah, sehingga oleh Bangsa Belkamu menamainya Blok Huis. Bangunan tersebut terdiri dari 3 lantai dan menara pengintai di pucuk, lantai satu masih berbata merah, lantai dua dan tiga berkayu. Di bagian lantai bawah terdapat penjara dan mesiu, setiap sisi bangunan ada jendela dan di depan benteng terdapat prasasti berlambangkan Departemen dan Kebudayaan bertuliskan “BENTENG AMSTERDAM“.
22. Tempat Wisata Gong Perdamaian
Tempat Wisata Gong Perdamaian ialah sebuah symbol perdamaian Dunia yang tersebar di beberapa daerah di Indonesia. Gong perdamaian yang ada di Kota Ambon ini mempunyai diameter sekitar 2 meter, permukaaannya penuh berisi gambar bendera Negara di seluruh dunia. Serta di bagian tengahnya terdapat beberapa lambang agama besar yang ada di dunia. Monument gong ini berlokasi di ketinggian, untuk mencapainya harus melewati beberapa anak tangga.
Usut punya usut Gong Perdamaian di Ambon ialah Gong perdamaian yang ke-35. Monument ini dibangun merupakan sebuah bentuk refleksi di Bangsa tentang bagaimana seharusnya toleransi dan bernegara itu dilaksanakan. Tempat wisata Alamat: Uritetu, Sirimau, Kota Ambon, Provinsi Maluku, Indonesia.
23. Tempat Wisata Kolam Waiselaka
Kolam tersebut berair sangat jernih serta mempunyai lubang yang banyak di yakini terhubung ke laut dan di huni oleh Morea (belut raksasa yang di keramatkan). Dari Kota Ambon bisa di tempuh sekitar 1 jam perjalanan, tepatnya di Desa Waai, Kecamatan Salahulu, Kabupaten Maluku Tengah. Kolam ini cukup luas, salah satu sisi kolam dimanfaatkan untuk mandi dan mencuci pakaian. Tetapi di sebelah kiri dekat dengan tebing, airnya tidak boleh digunakan apapun tak hanya untuk minum.
Kolam inilah yang didalamnya terdapat terowongan yang mengarah ke laut, usut punya usut Morea atau belut raksasa ini tidak mau keluar kalau tidak di panggil sang pawang. Morea ini ialah hewan keramat yang sangat dijaga.
Oh iya, hampir setiap hari wisatawan lokal maupun asing yng datang ke Kolam Waiselaka untuk melihat Morea. Adapun biaya untuk melihatnya ialah sekitar Rp 40.000 untuk membeli 4 telur sebagai makanannya sekaligus biaya pawangnya. Lebih bagusnya datanglah pada pukul 16:00 WIT, yang mana ialah jam biologis Morea untuk makan dan jumlahnya pun ratusan bahkan bisa lebih banyak lagi.
24. Tempat Wisata Danau Rana
Tempat Wisata Danau Rana ialah danau terbesar di Provinsi Maluku dan sangat cocok bagi wisatawan yang gemar berpetualang di alam bebas. Tempat Wisata Danau Rana di anggap suci oleh penduduk Pulau Buru, mempunyai air yang jernih dan tenang serta dipenuhi bunga teratai di atasnya. Kegiatan menarik yang sangat sering dilakukan ialah mengelilingi danau dengan menggunakan perahu.
Tak hanya itu, bisa mengunjungi perkampungan warga sekitar danau di Dusun Wamaboli, Kaktuan, Erdafa, Waimite, Wagrahi, dan juga Waireman. Lokasinya di Kecamatan Air Buaya atau sekitar 65 km dari pusat kota, berada pada ketinggian 700 meter dpl. Menu makanan di danau Rana yaitu bermacam jenis ubi - ubian, ikan bakar dan colo - colo (makanan khas Maluku).